Archive for February, 2013

jaringan dan struktur jamur tempe

Posted: February 23, 2013 in Uncategorized

                                                                    JAMUR TEMPE

 

di sini  saya akan membahas tentang rhizopus (jamur tempe atau roti). Bagaimana struktur tubuhnya, klasifikasinya, cara reproduksinya, peranannya bagi manusia, dan lain-lain.
 
2.1 Struktur Tubuh
 Rhizopus mempunyai tiga tipe hifa, yaitu:
a. Stolon, hifa yang membentuk jaringan pada permukaan substrat (misalnya roti)
b. rizoid, hifa yang menembus substrat dan berfungsi sebagai jangkar untuk menyerap makanan
c. sporangiofor, hifa yang tumbuh tegak pada permukaan substrat dan memiliki sporangium globuler di ujungnya

2.2 Klasifikasi
 Berdasarkan struktur tubuh dan reproduksinya rhizopus termasuk fungi pada devisi Zygomycota. 

a. Struktur Tubuh
  Rhizopus mempunyai tiga tipe hifa, yaitu:
a. Stolon, hifa yang membentuk jaringan pada permukaan substrat (misalnya roti)
b. rizoid, hifa yang menembus substrat dan berfungsi sebagai jangkar untuk menyerap makanan
c. sporangiofor, hifa yang tumbuh tegak pada permukaan substrat dan memiliki sporangium globuler di ujungnya
b. Cara Reproduksi
Rhizopus bereproduksi secara aseksual dan seksual. Reproduksi secara aseksual adalah dengan spora nonmotil yang dihasilkan oleh sporangium, sedangkan reproduksi seksualnya dengan konjugasi.

2.3 Ciri
a. Habitat di darat, di tanah yang lembab atau sisa organisme mati
b. Hifanya bercabang banyak tidak bersekat saat masih muda dan bersekat setelah menjadi tua
c. Miseliumnya mempunyai tiga tipe hifa yaitu : stolon (hifa yang membentuk jaringan di permukaan substrat seperti roti), rhizoid (hifa yang mnembus substrat dan berfungsi untuk menyerap makanan), sporangiofor (tangkai sporangium)
d. Berkembangbiak dengan cara vegetatif yaitu membuat sporangium yang menghasilkan spora. Generatif yaitu dengan konjugasi dua hifa (-) dan hifa (+).

2.4 Cara Reproduksi
Reproduksi vegetatif dengan cara membentuk spora tak berflagel (aplanospora) dan generatif dengan cara gametangiogami dari dua hifa yang kompatibel/konjugasi dengan menghasilkan zigospora
 

2.5 Peranan
 Di bawah ini adalah peranan jamur:
 – Rhizopus oryzae untuk membuat tempe.
 – Mucor javanicus terdapat dalam ragi tape

SEL-SEL EPIDERMIS BAWANG MERAH

Posted: February 23, 2013 in Uncategorized

LAPORAN HASIL PENGAMATAN SEL-SEL EPIDERMIS BAWANG MERAH

Tujuan
Mengamati struktur sel-sel epidermis pada bawang merah.
Alat dan Bahan
Gambar
 
  1. Mikroskop      
  2. Kaca preparat
  3. Kaca penutup
  4. Tisu
  5. Pinset
  6. Pipet tetes
  7. Bawang merah
Cara Kerja

 
  1. mengupas lapisan epidermis yaitu siung dari bawang merah menggunakan pisau dan pinset! Cara yang gampang dapat dilihat pada gambar! Memotong sebagian kecil bawang merah, kemudiah mematahkan. Melepaskan lapisan epidermis yang tersisa.Gambar
  1. Meletakkan di atas kaca preparat, memberi setetes air, menutup dengan kaca penutup.
  2. Mengamati sel epidermis dengan mikroskop.
  3. Gambar dan memberi warna bagian–bagian sel.
Diskusi
  1. Bagaimanakah bentuk dan warna sel epidermis bawang merah yang sedang kalian amati?
  2. Organel apa saja yang dapat diamati pada sel epidermis bawang merah dalam pengamatan ini?
 
 
GAMBAR FOTO SEL EPIDERMIS MELALUI MIKROSKOP
 
 Gambar
 
Gambar 
 
 
 
 
 

HASIL PENGAMATAN
  1. Sel epidermis bawang merah yang sudah kami teliti mempunyai bentuk yang rapi kotak-kotak, meskipun tidak kotak sempurna. Ini dikarenakan bawang merah adalah tumbuhan. Mengapa demikian karena sel tumbuhan meiliki dinding sel di luar membrannya. Sehingga terlihat rapi saat kita melihat melalui mikroskop.
Sekarang kalau kita melihat warna dari sel epidermis bawang merah yang sudah kami teliti. Sel tersebut berwarna keungu-unguan karena mengandung kloroplas meski tak selalu mengandung klorofil.
  1. Pada sel epidermis bawang merah ada beberapa organel yang dapat diamati.
–          Dinding sel.
–          Kloroplas.
–          Protoplasma.
 
KESIMPULAN
setelah kami melakukan pengamatan kami dapat menyimpulkan bahwa sel epidermis bawang merah berbentuk persegi tapi tidak sempurna dengan warna keungu-unguan. Jika melihat sel epidermis bawang merah melalui mikroskop, di dalamnya terdapat organel yang menyusun sel epidermis bawang merah. Di antaranya adalah dinding sel, kloroplas, dan protoplasma.

aku dia dan mereka

Posted: February 8, 2013 in Uncategorized

DSC_0165

 

 

 

cats

 

 

 

saya